BLOOD RED AROWANA FOR SALE

BEST QUALITY BLOOD RED AROWANA PLSS CALL ME FOR MORE DETAIL 0105242525.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Thursday, December 1, 2011

Arowana Food and Treatments

 Image
Arowana Food and Treatments
There are many commercial foods available. Their nutritious value varies from brand to brand, and knowing and choosing reputable brands is always important. Pellets/sticks food specially formulated for Arowana is recommended. It is important to select foods that best mimic the nutritional values of the live foods that Arowana prefer.
Arowana treatments range from those that combat common species-related diseases to treatments that enhance the colors of your fish.
We recommend Super Red Arowana Food by Stain Hai Feng Feeds, Novo Dragon for Arowana by JBL, and Spectrum Extra Large Fish Formula by New Life as the foods of choice for healthy and beautiful Arowana.  Our treatment of choice is are Arowana Magic Treatment and Arowana Vitamins by AZOO.
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Amazing Arowana Breeding Caught on Cam

  • the male keeps the eggs in his mouth till it hatches, thats how they do it.
  • This is an amazing video. Caught it on video is great! Based on my articles study in 10-20 years, breeding the fishes in the tank have a degree of difficult, it is because they don't get use of the non nature environment. The female fish can produce the eggs, but the male fish needed to have a right moment to release the sperms. 180 Gallons tank should be a min. size. The mature fishes got to be 18-24 inches to breed. It will take 5-7 to be mature. The video is very encourage for everyone!
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Tuesday, November 29, 2011

Arowana Super Red

Arowana Super Red

Popularitas arowana super red benar-benar menanjak beberapa tahun terakhir. Satwa air eksotik asli Indonesia ini mencuat diantara keroyokan ikan hias besutan manca negara macam koi, maskoki, dan louhan. Boleh dibilang sampai saat ini hanya arowana satu-satunya produk lokal yang mampu bersaing dengan ikan hias populer yang dikembangkan di luar negeri untuk jadi The Best Ornamental Fish. Sangat pantas kalau arowana ditahbiskan menjadi Pride of Indonesia - ikan hias kebanggaan nasional.
Tak seperti kebanyakan ikan hias populer lain yang merupakan hasil pengembangan di luar negeri, arowana super red memang penghuni asli hulu Sungai Kapuas di Kalimantan Barat. Hebatnya lagi arowana berkelir merah tersebut adalah varian terbaik sekaligus termahal dari semua keluarga arowana yang tersebar di seluruh dunia. Siluk merah, begitu sebutannya di Kalimantan, termasuk satwa dilindungi dan masuk dalam daftar CITES (Convention of International Trade on Endanger Species of Flora & Fauna) karena ketersediaannya di alam sangat terbatas.

Tetapi dengan izin khusus, arowana super red telah dikembangbiakkan sejak lama di Pontianak dan bisa diperdagangkan secara legal. Syaratnya si ikan naga harus disertai sertifikat dan microchip yang tertanam dalam tubuhnya, sebagai penanda ikan hasil tangkaran. Memelihara arowana pun kemudian bisa memiliki arti ganda. Menghargai produk dalam negeri sekaligus berperan membantu pelestarian ikan langka. Tentunya dengan memelihara arowana yang dilengkapi sertifikat dan bermicrochip.

Pemilik nama latin Scleropages formosus ini sebenarnya tidak pernah ditinggalkan para peminat ikan hias. Sejak mengalami booming pertama kali di tahun delapanpuluhan, arowana super red sebenarnya selalu menjadi satwa kesayangan papan atas di Tanah Air. Namun membanjirnya ikan-ikan impor macam koi, maskoki dan terakhir louhan memang membuat arowana tak terlalu menonjol kala itu. Namun belakangan apresiasi masyarakat semakin meningkat pesat dan menjadi semacam tren hobi baru.

Siluk merah memang punya segudang kelebihan untuk menjadi ikan peliharaan populer. Soal penampilan tak perlu diragukan, gelar sebagai Satwa Pesona Nusantara menjadi tolok ukur. Tengok saja tampangnya yang eksotik, bersisik lebar tersusun rapi menyerupai sisik ular legendaris dalam dongeng. Arowana pun lantas dijuluki sebagai si ikan naga. Ditambah dengan ring sisik berwarna merah - emas menyala membuatnya tampak semakin mewah. Kelir merah ini pula yang menambah keperkasaan dan perlambang kuasa bagi pemiliknya.

Gerakan renangnya yang gagah sekaligus juga anggun menambah daya tariknya. Menimbulkan ketenangan pikiran saat melihatnya berenang dalam akuarium. Karakteristik satwa kesayangan yang dibutuhkan di masa kini yang penuh dengan tekanan pekerjaan yang sangat tinggi. Selain itu, raja dari segala ikan hias ini juga bisa sangat dekat dan berinteraksi dengan pemilik.

Syarat jadi ikan populer lain, yakni kemudahan pemeliharaan juga dipenuhi arowana. Harganya yang cukup mahal masih sering dianggak ikan yang sulit dirawat. Padahal kebutuhan hidupnya sebenarnya relatif sama dengan ikan hias lainnya. Aro tidak menuntut kondisi lingkungan yang terlalu khusus. Sebagai ikan asli Indonesia dan terbiasa hidup di sungai, arowana terkenal sebagai ikan yang tahan. Banyak yang menyebut sang ikan pembawa hoki tak kan mudah mati karena penyakit.

Kelebihan lainnya harganya paling stabil diantara jenis ikan hias populer lain. Bahkan menunjukkan tren kenaikan dibandingkan dengan angka inflasi. Sebagai ilustrasi saat dollar senilai dengan seribu rupiah di tahun 80�an, harga arowana 100 ribu rupiah. Saat dollar naik 10 kali lipat, harga arowana lebih tinggi mencapai 50 kali lipat menjadi 5 juta rupiah. Harganya juga cenderung terstandar, kecuali untuk arowana yang punya keistimewaan tambahan dan unik. Bandrolnya akan selalu bertambah tinggi seiring dengan pertambahan umur dan ukuran.

Kelebihan-kelebihan itu membuat jumlah penggemar arowana super red beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Kini si ikan naga tidak hanya menghuni rumah para penggemar ikan hias saja. Masyarakat yang sebelumnya tak tertarik ikan hias juga mulai beramai-ramai memelihara. Naiknya tren pun bisa ditandai dengan munculnya komunitas pecinta arowana di berbagai kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar.

Bermunculan juga milis dan website yang secara khusus membahas hobi memelihara si ikan naga. Anggota komunitas dan mailing list arowana ternyata tidak terbatas pada para lelaki saja, kaum wanita juga cukup banyak. Juga lintas generasi mulai dari kaum tua sampai anak-anak muda. Komunitas-komunitas tersebut juga aktif menggelar kegiatan terutama kontes yang semakin menggairahkan hobi. Aktivitas kelompok pecinta ikan naga banyak dirintis kira-kira tahun 2006 dan semakin lama tambah menjamur.

Naiknya tren hobi ikan yang menjadi simbol kemapanan ini juga nampak dari semakin beragamnya cara pemeliharaan para pecintanya. Dulu arowana hanya dipelihara soliter alias sendirian dalam satu akuarium. Sekarang banyak yang memeliharanya bersama ikan lain (tank mate), juga berkelompok lebih dari 5 ekor dalam satu akuarium (community tank). Model wadah memelihara arowana pun mengalami perkembangan, macam akuarium dinding sampai paludarium, semacam akuarium besar dengan rangka beton yang juga menjadi tren baru.

Kemunculan banyak gerai dan pedagang arowana super red semakin menguatkan fenomena kemunculan tren baru. Bahkan kini muncul PT. Inti Kapuas Arowana (IIKP) Tbk., sebuah perusahaan publik yang terjun di bisnis arowana. Sebuah terobosan yang tak pernah dilakukan di bisnis ikan hias lain di Tanah Air. Selain memiliki tambak penangkaran arowana super red di Pontianak, IIKP juga memiliki jaringan professional shop (pro-shop) yang tersebar di berbagai kota besar untuk melayani jual beli arowana terbaik yang berserifikat dan microchip lengkap dengan after sale service. Proshop dengan nama shelookRED Arowana, dibuka di beberapa lokasi di Jakarta. Juga hadir di Bandung, Solo dan Surabaya.

Apresiasi tinggi dan tren memelihara arowana asli Indonesia bahkan sudah lebih dulu berlangsung di mancanegara seperti Jepang, Thailand, China dan banyak negara-negara Eropa. Sayangnya, cukup banyak kalangan internasional yang belum tahu arowana berasal dari Indonesia. Tak sedikit yang masih menganggap arowana super red adalah ikan hias produk Singapura. Melihat naiknya citra dan apresiasi masyarakat di Tanah Air, nampaknya tak perlu menunggu lama untuk membuat arowana menjadi raja di negeri sendiri. Sekaligus membuka mata dunia bahwa arowana super red adalah ikan asli sekaligus kebanggaan Indonesia.
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Tips Menenangkan Arowana saat baru dibeli

Tips Menenangkan Arowana saat baru dibeli. seperti kita ketahui Arowana baru dibeli mudah stress. Untuk itu dibutuhkan penanganan agar arowana tidak stress. Pada tahap awal, kemasan plastik arowana dicuci bersih. Setelah itu masukan kemasan plastik kedalam aquarium yang sudah berisi air. Biarkan kemasan mengapung sekitar 2-3 jam. Tujuannya agar suhu air dalam kemasan relative sama dengan suhu air aquarium. Setelah itu perlahan buka kemasan plastik dan miringkan agar arowana keluar sendiri. Selanjutnya tutup seluruh sisi aquarium dengan kertas karton bekas atau dengan styrofom. Jangan lupa matikan lampu aquarium. Aktifkan filter untuk memasok oksigen. Biarkan arowana beradaptasi dengan tempatnya yang baru. Setelah enam jam aktifkan lampu aquarium dan biarkan arowana menikmati suasana baru selama 1-2 jam. Jika terlihat sudah tidak gelisah, biarti arowana sudah mulai beradaptasi. Perlahan-lahan buka penutup dinding aquarium. Selama masa adaptasi sebaiknya arowana tidak diberi pakan. Setelah 24 jam arowana baru diberi pakan yang mengapung di permukaan air seperti jangkrik atau anak katak sebanyak 1-2 ekor.

Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Panduan Menternak Arowana

IKAN Arowana atau Scleropages formousus ialah sejenis ikan hiasan yang sangat popular dan agak tinggi harganya. Disebabkan aktiviti penangkapan yang berleluasa sejak 70-an sehingga kini, jumlah populasinya di habitat asal semakin berkurangan dan pupus.
Oleh kerana itu spesies ikan ini telah dilindungi sebagai spesies kawalan untuk diimport dan dieksport di bawah Convention on the International Trade in Endargered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) .Di Malaysia, aktiviti penternakan ikan Arowana juga turut dijalankan secara komersial untuk tujuan eksport ke pasaran antarabangsa dan antara agensi yang terbabit ialah Jabatan Perikanan.
Secara semulajadi, ikan ini membiak sekali dalam setahun iaitu pada Jun hingga Ogos di habitat asalnya. Arowana matang boleh membiak apabila mencapai umur empat setengah atau lima tahun dengan berat di antara satu hingga dua kilogram. Semasa proses mengawan, induk jantan dan betina akan berpasangan dan berenang beriringan selama beberapa minggu namun proses mengawan hanya akan berlaku apabila keadaan sesuai. Induk jantan akan melengkungkan badannya dan menghimpit badan induk betina dan pada peringkat ini, telur dari induk betina akan keluar dan akan disenyawakan oleh induk jantan. Telur akan dieram oleh ikan jantan selama dua bulan sehingga anak yang dihasilkan boleh berenang bebas dan bersaiz kira-kira 6-7 sentimeter.
Ikan Arowana boleh membiak didalam kurungan secara semula jadi tanpa memerlukan suntikan hormon aruhan pembiakan. Musim pembiakan di dalam kurungan tidak begitu ketara kerana kurang dipengaruhi oleh persekitaran semula jadi. Namun, aspek pemakanan perlu diberikan perhatian sebaik saja anak ikan mulai berenang bersendirian walaupun masih terdapat sedikit yolk di bahagian bawah perutnya. Kelewatan memberi makanan akan menyebabkan anak ikan mencederakan sesama sendiri. Asuhan anak ikan diperlukan selama dua hingga tiga bulan sehingga anak ikan mencapai saiz 15-20 sentimeter dan sesuai dipasarkan. Bagaimanapun, eraman telur oleh induk jantan secara kaedah pembiakan semula jadi di dalam kolam akan mengurangkan kadar hidup anak Arowana. Justeru, kaedah terbaik bagi menjamin peratusan hidup anak ikan yang tinggi ialah menerusi kaedah in vitro.
Pengeraman In-Vitro Menerusi kaedah ini, telur ikan yang sedang dieram oleh induk jantan dan masih mempunyai yolk sac dikeluarkan secara manual dan diasuh di dalam akuarium berukuran 90 x 45 x 45 sentimeter. Pengudaraan diberikan secukupnya dengan suhu ditetapkan pada tahap di antara 27 hingga 28 darjah Celcius dengan memasang pemanas elektrik. Kedalaman air adalah kira-kira 20 sentimeter dan melalui kaedah ini kadar peratusan hidup anak ikan adalah tinggi berbanding kaedah eraman
semula jadi.
Arowana sesuai membiak dalam iklim khatulistiwa dengan suhu diantara 26 hingga 33 darjah Celsius. Bagi pembiakan dalam kolam, jenis tanah liat berpasir dengan kandungan tanah liat 55 peratus hingga 60 peratus adalah amat sesuai. Bekalan air diperlukan sepanjang tahun dari sumber semula jadi sama ada air bukit, sungai, empangan dan tasik. Kualiti air yang diperlukan adalah seperti berikut:
Suhu air: 29 hingga 31 darjah Celcius
pH: 6.5-8.5
Oksigen terlarut: 5ppm
Alkaliniti: 60-100 ppm
CaCO3
Jumlah keliatan: 100ppm
Bacaan piring Secchi: 30 sentimeter
Ammonia: 1ppm
Aspek lain yang turut diberi perhatian dalam aktiviti penternakan ialah pembinaan dan penyediaan kolam.
Antaranya:
Pemilihan Tapak
Tapak yang sesuai ialah kawasan yang tidak mengalami banjir, jauh dari kawasan industri dan punca pencemaran, tiada persaingan aktiviti pertanian dan perindustrian serta mempunyai prasarana yang lengkap.
Pembinaan kolam
Bentuk kolam yang sesuai ialah segi empat dengan nisbah kecerunan ban 2:1. Bagi memudahkan pengurusan, keluasan kolam yang sesuai ialah di antara 0.2-0.4 hektar dengan kedalaman air 0.75-1.2 meter. Dasar kolam hendaklah rata dan cerun ke arah saluran air keluar. Pembinaan kolam takungan di antara 20 hingga 30 peratus dari jumlah keseluruhan kolam adalah digalakkan bagi menjamin punca bekalan air yang mencukupi dan proses rawatan air dilakukan jika perlu.
Pengapuran
Kolam yang dibina hendaklah dipastikan menepati parameter kualiti tanah dan air serta sesuai bagi aktiviti ternakan. Pengapuran diperlukan jika keadaan tanah berasid dan jenis-jenis kapur yang sesuai ialah kapur pertanian, kapur abu sejuk, kapur abu panas dan dolomite.
Pembajaan
Baja organan dan bukan organan sesuai digunakan dan kepekatan nitrogen dan fosforus yang sesuai ialah masing-masing 0.95ppm dan 0.15ppm. Terdapat beberapa kaedah ternakan ikan Arowana yang dicadangkan antaranya ialah ternakan kolam tanah.
Berikut adalah keperluan asas dalam melaksanakan sistem ternakan berkenaan.
Ternakan Induk
Untuk tujuan pembiakan, induk Arowana jantan dan betina diternak dalam kolam yang telah disediakan terlebih dahulu dengan aspek sumber air semula jadi di beri perhatian yang utama. Arowana jarang dijangkiti penyakit namun, pemerhatian perlu sentiasa dilakukan supaya induk Arowana sentiasa sihat.
Taburan
Sebanyak 20 ekor induk berumur empat tahun dipelihara di dalam dua buah kolam ternakan tanah bersaiz 0.2 hektar dengan nisbah jantina 1:1.
Pemakanan
Bagi induk ikan, makanan perlu diberi dua kali sehari iaitu pada waktu pagi dan petang dengan jenis makanan rumusan terapung yang mengandungi protein sebanyak 35 peratus atau makanan jenis hidup seperti cengkerik, anak ikan dan udang gantung. Anak ikan yang telah berenang bebas dalam akuarium pula perlu diberi makan anak-anak ikan jenis lain seperti Gambusia affinis yang bersaiz 1-2 cm. Pemerhatian berkala ke atas ikan Arowana dewasa atau induk hendaklah dilaksanakan dengan menumpukan kepada ciri-ciri proses Arowana mengawan dan dilakukan secara kaedah menangkap menggunakan pukat. Telur yang sedang dieram oleh Arowana jantan hendaklah dikeluarkan untuk eraman selanjutnya menggunakan kaedah in-vitro yang dijalankan dalam tangki akuarium.
Pungutan Hasil
Bagi ternakan secara semula jadi, anak ikan perlu ditangkap apabila mula dilihat berenang bebas dan disimpan di dalam tangki auarium dengan saiz bersesuaian. Bagi kaedah in-vitro pula, anak ikan yang berenang bebas tanpa yolk sac perlu diasingkan bagi mengelakkan ia di makan oleh ikan lain dan diberi makanan hidup sehingga mencapai saiz 5-7 cm sebelum dipasarkan.
Pasaran
Harga ikan meningkat berdasarkan saiz namun bagi pasaran tempatan, harga ikan berbeza mengikut lokasi dan secara puratanya bagi ikan yang berkualiti di antara RM250 hingga RM900 pada saiz 6-9 inci. Bagi pasaran eksport, syarikat atau individu mestilah berdaftar dan memiliki Lesen Import dan Eksport SKKP Pin.91 yang dikeluarkan oleh Lembaga Kemajuan Ikan Malaysia (LKIM) dan juga Permit CITES.
Berdasarkan analisis LKIM, pelaburan ke atas projek ini agak besar yang mana kos bagi memulakan ternakan Arowana di atas tanah seluas 0.25 hektar dianggarkan sebanyak RM139,392 dengan kelengkapan paling minimum. Pulangan atau hasil pula hanya akan diperoleh pada tahun keempat atau kelima namun bergantung kepada tahap baka induk yang baik, pemakanan dan pengurusan. Nilai pasaran ikan Arowana juga dipengaruhi oleh cita rasa peminat ikan tersebut namun ketika ini, permintaan serta harganya masih tinggi terutama bagi pasaran antarabangsa.
Secara umumnya ketika ini tidak ramai yang mampu menceburi bidang pengeluaran benih ikan ini kerana modal permulaan dan operasi yang agak tinggi termasuk mengambil masa yang agak lama untuk membiak iaitu kebiasaannya pada umur lima tahun. Bagaimanapun, melihat kepada pasaran semasa, aktiviti ini boleh dilaksanakan dan mendatangkan pulangan yang lumayan.
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed